Cara Root HP Android Paling Cepat dan Mudah

Cara Root HP Android – Banyak orang di luar sana bertanya cara root HP android. Cara root ini sendiri sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Itu karena Anda bisa melakukan root dengan mengikuti beberapa langkah yang tersedia.

Kondisi ini memang sering terjadi pada beberapa orang yang kurang riset. Perlu diingat root sendiri sifatnya permanen. Oleh karena itu ponsel yang sudah pernah mengalami root tidak bisa dikembalikan seperti sedia kala.

Jika bingung ketika mencari cara root ponsel android, ini adalah tempat yang tepat. Pada kesempatan kali ini akan diberikan beberapa opsi yang bisa dipilih untuk melakukan root. Tentu Anda tidak perlu mencoba semua opsi yang diberikan.

Cara Root HP Android

Cara Root HP Android Paling Cepat dan Mudah

Tetapi ingat terlebih dahulu, melakukan root membuat kondisi ponsel sudah tidak original. Memang ada banyak kemudahan yang akan terasa saat root tersebut dilakukan. Namun ada berbagai risiko buruk yang bisa dialami.

Salah satu risikonya berkaitan dengan performa ponsel yang menurun. Oleh karena itu, pastikan Anda sudah memahami risikonya sebelum melakukan aktivitas root. Jangan sampai mencoba cara root HP android lalu malah kecewa dengan efek sampingnya.

Cukup pilih cara root ponsel yang dirasa paling mudah. Dengan begitu, maka proses root juga akan selesai dengan lebih cepat. Oleh karena itu, berikut ulasannya secara lebih lengkap.

  1. Via PC

Cara root HP android pertama adalah dengan menggunakan PC. Perlu diketahui, root memakai PC memiliki tingkat keberhasilan paling tinggi. Itu karena proses root sendiri lebih umum dilakukan memakai PC.

Ini berbeda dengan kondisi sekarang di mana proses root lebih populer dengan menggunakan aplikasi android. Perlu diketahui, proses root menggunakan aplikasi android memiliki efek yang tidak semaksimal root via PC.

Untuk melakukan root via PC sendiri, Anda perlu mengaktifkan dulu fitur USB debugging. Fitur ini sendiri tersedia di setiap ponsel android. Dari sana, langsung saja download aplikasi root PC yang banyak tersedia di internet.

Setelah terinstall, langsung pasang aplikasi tersebut. Tunggu hingga proses pemasangan selesai dan langsung saja buka aplikasinya. Dari sana Anda bisa lanjut dengan menghubungkan HP ke PC.

Tentu penghubungan ini bisa dilakukan memakai kabel data. Di sini tunggu saja beberapa saat hingga aplikasi memproses data dari ponsel. Selanjutnya Anda bisa langsung klik tombol OK berwarna hijau yang ada di PC.

Nantinya Anda tinggal menunggu hingga muncul tanda berbentuk centang berwarna hijau. Dari sana ponsel android akan reset secara otomatis. Dengan proses reset tersebut, proses root sudah sepenuhnya selesai.

Ketika mempraktikkan cara root HP android di atas, jangan lupa untuk menggunakan kabel USB yang masih bagus. Jangan sampai ada kondisi di mana kabel tidak terdeteksi saat root sedang berjalan.

Jangan lupa juga untuk memastikan kalau kondisi baterai berada pada posisi penuh. Ini penting untuk memastikan kalau proses root tidak sampai gagal. Membiarkan baterai dalam keadaan rendah bisa menjadi fatal.

  1. KingRoot

Cara root HP android tidak selalu menggunakan PC. Anda juga bisa melakukan root dengan memanfaatkan berbagai aplikasi yang tersedia. Salah satu aplikasi yang bisa digunakan sendiri adalah KingRoot.

KingRoot ini bisa dikatakan sebagai salah satu opsi terbaik untuk melakukan root. Itu karena Anda bisa mengunduh aplikasi ini dengan mudah. Langsung saja kunjungi situs resminya dan proses pengunduhan bisa dilakukan secara gratis.

Tetapi ingat, KingRoot ini tidak tersedia di Play Store. Oleh karena itu, Anda tidak akan berhasil jika mencarinya di sana. Cara root HP android ini juga tidak akan menyulitkan Anda dari segi penyimpanan.

Itu karena ukuran KingRoot terbilang sangat kecil. Aplikasi ini hanya memiliki ukuran sebesar 20 MB. Oleh karena itu, langsung saja unduh dan pasang aplikasinya lalu buka setelah selesai. Nantinya Anda bisa klik Try Root untuk memulai proses rooting.

Perlu diingat, proses root tersebut membutuhkan bantuan koneksi internet. Oleh karena itu, Anda harus memastikan kalau koneksi internet berada pada posisi stabil. Dari sana akan muncul notifikasi HP android yang menjadi ciri kalau proses root sudah berhasil.

Nantinya Anda tinggal mengecek apakah proses root sudah berhasil atau tidak. Untuk mengeceknya, cukup buka aplikasi KingRoot dan lihat menu di posisi kiri atas. Jika proses root sudah selesai, akan muncul tulisan root successfully.

  1. FramaRoot

FramaRoot juga bisa menjadi opsi saat mencari cara root HP android. Itu karena penggunaan aplikasi ini tidak kalah mudah jika dibandingkan dengan KingRoot. Untuk memakai FramaRoot, langsung saja unduh dan pasang dulu aplikasinya.

Pengunduhan sendiri bisa dilakukan di situs resmi FramaRoot. Sama seperti aplikasi sebelumnya, FramaRoot ini tidak tersedia di Play Store. Setelah aplikasinya terinstall, langsung saja buka dan tunggu hingga proses loading selesai.

Nantinya Anda bisa langsung memilih opsi Install SuperSu. Lanjutkan saja dengan klik di bagian exploit lalu pilih Gandalf. Dari sana Anda bisa langsung menunggu hingga proses selesai dan notifikasi sukses akan muncul.

Tahap selanjutnya dalam cara root HP android memakai FramaRoot adalah merestart ponsel. Ini perlu dilakukan karena restart adalah tahap terakhir yang menjadi ciri apakah proses root berhasil atau tidak.

Setelah restart dilakukan, langsung saja cek apakah fitur-fitur yang tersedia pada proses root bisa Anda gunakan secara bebas atau tidak. Dengan begitu, prosesnya sudah hampir selesai dilakukan.

  1. 360 Root

Cara root HP android juga bisa dilakukan menggunakan 360 Root. Jika melihat dari segi fitur, 360 Root tidak berbeda dengan aplikasi-aplikasi sebelumnya. Keunggulan hanya terlihat dari dukungan terhadap perangkat yang tersedia.

Itu karena 360 Root mengklaim kalau aplikasi ini mendukung lebih dari 9 ribu perangkat. Itu jelas merupakan jangkauan yang tidak bisa diremehkan. Untuk menggunakan 360 Root, langsung saja unduh dan pasang aplikasinya terlebih dahulu.

Tetapi ingat, Anda tidak bisa mengunduh dan memasangnya melalui Play Store. Sama seperti aplikasi-apliaksi sebelumnya, Anda perlu mengunduhnya dulu di website resmi dan memasangnya secara mandiri.

Dari sana langsung saja buka aplikasi dan tekan tombol yang muncul di halaman awal. Dari sana proses root akan otomatis dimulai dan Anda tinggal menunggu hingga proses root selesai. Nantinya akan ada permintaan untuk akses lokasi.

Langsung saja tolak permintaan tersebut dan restart HP untuk menyelesaikan proses. Setelah proses restart selesai, ponsel dengan karakteristik root bisa sepenuhnya digunakan kembali.

  1. iRoot

Cara root HP android terakhir adalah dengan menggunakan iRoot. Beberapa dari Anda pasti pernah mendengar aplikasi bernama vRoot. Perlu diketahui, iRoot dan vRoot sebenarnya tidak berbeda jauh.

Itu karena iRoot sendiri merupakan aplikasi penyempurna dari vRoot. Oleh karena itu, fitur yang berada pada vRoot dapat diaksaes pada iRoot. Namun tentu, fitur yang tersedia pada iRoot sudah mengalami pengembangan sehingga lebih nyaman.

Untuk melakukan root, unduh dan pasang aplikasinya terlebih dahulu. Setelah itu buka aplikasi dan klik Root Now. Lanjutkan dengan klik Get Root Accesiroot saat notifikasi muncul. Dari sana Anda tinggal menunggu hingga proses root selesai.

Jika proses rootnya sudah selesai, akan muncul notifikasi yang memberitahukan informasi tersebut. Dari sini langsung saja restart ponsel dan ponsel sudah bisa digunakan untuk menyelesaikannya.

Pastikan untuk memahami setiap langkah yang dijelaskan di atas. Jika pemahaman tidak dilakukan secara maksimal, hasilnya pasti mengecewakan. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari secara maksimal cara root HP android di atas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *